Wahid Hasyim University | Digital Repository

FORMULASI SALEP EKSTRAK RIMPANG LENGKUAS PUTIH (Alphinia galangal L.) DENGAN BASIS PEG 400 DAN PEG 4000 SEBAGAI ANTIBAKTERI TERHADAP Staphylococcus aureus

Urifatun Nisak, Urifatun Nisak (2017) FORMULASI SALEP EKSTRAK RIMPANG LENGKUAS PUTIH (Alphinia galangal L.) DENGAN BASIS PEG 400 DAN PEG 4000 SEBAGAI ANTIBAKTERI TERHADAP Staphylococcus aureus. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim Semarang.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (816kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (244kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (291kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (409kB)
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (58kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (122kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Ekstrak rimpang lengkuas putih (Alphinia galanga L.)pada konsentrasi 11 gram memiliki aktivitas antibakteri. Ekstrak rimpang lengkuas putih praktis dan efektif diformulasikan dalam sediaan salep. Kombinasi basis PEG 400 dan PEG 4000 menurunkan titik lebur PEG 4000, sehingga didapat sediaan yang kompatibel dan mampu meningkatkan penetrasi obat didalam kulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sifat fisik dan kimia salep ekstrak rimpang lengkuas putih dengan basis PEG 400 dan PEG 4000 serta aktifitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus. Ekstrak rimpang lengkuas putih diperoleh dengan metode maserasi, menggunakan etanol 96%. Salep dibuat dengan variasi PEG 400 dan PEG 4000 dengan variasi FI 7:3, FII 6:4, FII 5:5, FIV 4:6. Uji karakteristik sifat fisik dan kimia meliputi organoleptis, homogenitas dan pH di uji secara deskriptif. Viskositas dan daya lekat diuji menggunakan statistik Anova satu jalan dengan taraf kepercayaan 95% dilanjutkan uji Tuckey. Aktivitas antibakteri dan daya sebar dianalisis menggunakan uji Kruskal Wallis dilanjutkan uji Mann Whitney. Hasil uji organoleptis pada formula menunjukan warna salep kuning tua, bentuk semi padat, aroma khas rimpang, salep homogen dan pH salep sudah memenuhi syarat pH kulit.Hasil analisis menunjukan tidak adanya perbedaan viskositas pada keempat formula. Hasil analisis daya sebar menunjukan ada perbedaan bermakna antara FI dengan FIII; FI dengan FIV; serta FII dengan FIV sedangkan hasil analisis daya lekat menunjukan adanya perbedaan bermakna pada FI dengan FII, FIII dan FI.Keempat formula salep memiliki aktivitas antibakteri, namun formula yang memiliki aktivitas antibakteri yang sama dengan kontrol positif hanya FI

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Program Studi Farmasi
Depositing User: eprints perpustakaan unwahas
Date Deposited: 02 Jun 2017 03:29
Last Modified: 02 Jun 2017 03:47
URI: http://eprints.unwahas.ac.id/id/eprint/768

Actions (login required)

View Item View Item