PELAKSANAAN PEMBAGIAN WARISAN BAGI ANAK LUAR KAWIN MENURUT HUKUM WARIS DI INDONESIA

DIANA, MADIYANTIKA (2019) PELAKSANAAN PEMBAGIAN WARISAN BAGI ANAK LUAR KAWIN MENURUT HUKUM WARIS DI INDONESIA. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim Semarang.

Preview	Text COVER.pdf Download (925kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (271kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (346kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (126kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (468kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (259kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (261kB) | Preview

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pembagian warisan bagi anak luar kawin menurut hukum waris di Indonesia dan bagai mana perbedaan antara pelaksanaan pembagian warisan menurut Hukum Islam, Undang-Undang Perkawinan, serta KUH Perdata setelah di keluarkannya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010. Dengan menggunakan metode penelitian yuridis normatif, dapat disimpulkan: 1. Pelaksanaan pembagian warisan bagi anak luar kawin yang diakui menurut hukum waris di Indonesia yaitu menurut Hukum Islam, Undang-Undang Perkawinan, serta KUH Perdata. Dalam Hukum Islam maupun Undang-Undang Perkawinan anak luar kawin hanya memiliki hubungan perdata dengan ibu dan keluarga ibunya saja, sedangkan dalam KUH Perdata anak luar kawin dianggap tidak mempunyai hubungan perdata dengan ayah maupun ibunya kecuali ada pengakuan untuk anak luar kawin dari ayah dan ibunya sehingga timbullah hubungan perdata antara anak luar kawin tersebut dengan ayah dan ibu biologisnya. 2. Perbandingan pelaksanaan pembagian warisan bagi anak luar kawin yang diakui menurut hukum waris di Indonesia yaitu Hukum Islam, Undang-Undang Perkawinan, serta KUH Perdata. Dalam pelaksanaan pembagian warisan bagi anak luar kawin dari ayah biologisnya ada perbedaan antara hukum waris yang ada di Indonesia, setelah di keluarkannya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010 menurut Hukum Islam maupun Undangundang Perkawinan bagi orang Islam anak luar kawin berhak atas wasiat wajibah sedangkan menurut KUH Perdata bagian warisan anak luar kawin dapat di bagi dalam beberapa Golongan yaitu Golongan I, Golongan II, Golongan III, maupun Golongan IV. Kata Kunci : Pembagian Warisan, Anak Luar Kawin

Actions (login required)

View Item