INDI, ASTUTIK (2019) UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY PADA MATERI ALAT PERNAPASAN MANUSIA BAGI SISWA KELAS V SEMESTER I DI MI ROUDLOTUL HUDA SEKARAN GUNUNGPATI TAHUN AJARAN 2016 / 2017. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim Semarang.
|
Text
COVER.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (694kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (778kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (631kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (617kB) |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (136kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (261kB) | Preview |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Prestasi belajar adalah hasil yang diperoleh siswa berupa kesan-kesan yang mengakibatkan perubahan dalam diri individu sebagai hasil dari aktivitas belajar. Perolehan nilai rata-rata IPA kelas V MI Roudlotul Huda Sekaran Kecamatan Gunungpati Kota Semarang masih dibawah KKM. Nilai-nilai tersebut diperoleh karena siswa merasa kesulitan untuk menerima dan memahami materi pelajaran IPA. Keadaan tersebut dikarenakan minimnya sarana dan prasarana serta model mengajar guru yang menggunakan metode secara monoton sehingga membosankan bagi siswa. Dari fenomena di atas, mendorong penulis untuk mengadakan penelitian dengan mengambil judul “Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Inkuiri pada Materi Alat Pernafasan Manusia bagi Siswa Kelas V Semester I di MI Roudlotul Huda Sekaran Gunungpati Tahun Ajaran 2016 /2017. Metode penelitian yang digunakan merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Metode PTK ini meliputi beberapa tahap, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Proses penelitian dilakukan sebanyak 2 siklus dan 1 pra siklus. Indikator keberhasilan dari penelitian ini adalah meningkatnya prestasi belajar IPA materi alat pernafasan manusia dan tugasnya yang dilihat dari adanya peningkatan nilai tes siswa dan aktivitas belajar siswa. Siswa dikatakan tuntas jika siswa mendapatkan nilai lebih dari atau sama dengan 65. Dan kegiatan siklus berhasil jika siswa yang mendapatkan nilai tuntas sebanyak 85% dari jumlah siswa. Hasil penelitian berdasarkan analisis menunjukkan bahwa terdapat peningkatan prestasi belajar yang signifikan. Hal ini diketahui dari data kegiatan pra siklus keaktifan siswa sebesar 47,85%, siklus I keaktifan siswa sebesar 76,22%, sedangkan siklus II meningkat sebesar 90,82%. Hal ini terlihat dari prosentase ketuntasan belajar secara klasikal, yaitu dari data awal atau pra siklus sebesar 37,14%, pada siklus I sebesar 68,57%, dan pada siklus II meningkat sebesar 94,29%. Dengan demikian, penerapan model pembelajaran inkiiri sangat efektif untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Kata kunci: Prestasi Belajar IPA, Model Pembelajaran Inkuiri
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtida'iyyah |
Depositing User: | eprints perpustakaan unwahas |
Date Deposited: | 10 Oct 2019 06:41 |
Last Modified: | 10 Oct 2019 06:41 |
URI: | http://eprints.unwahas.ac.id/id/eprint/1746 |
Actions (login required)
View Item |