AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL HERBA KROKOT (Portulaca oleracea L.) DARI BEBERAPA METODE EKSTRAKSI TERHADAP BAKTERI Salmonella typhimurium

Aulia, Everestina Pujaka and Maulita, Cut Nuria (2020) AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL HERBA KROKOT (Portulaca oleracea L.) DARI BEBERAPA METODE EKSTRAKSI TERHADAP BAKTERI Salmonella typhimurium. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

Preview

Text Aulia Everestina Pujaka_155010077_Farmasi_Ilmu Farmasi.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Bakteri Salmonella typhimurium merupakan bakteri yang dapat menyebabkan gastroenteritis dan pertumbuhannya dapat dikendalikan dengan senyawa aktif dari bahan alam, salah satunya herba krokot (Portulaca oleracea L.). Krokot mengandung senyawa tanin, saponin dan flavonoid yang memiliki karakteristik berbeda terhadap suhu ekstraksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol herba krokot dari berbagai metode ekstraksi terhadap bakteri S. typhimurium. Ekstraksi herba krokot dilakukan dengan 4 variasi metode yaitu cara dingin (maserasi dan perkolasi) dan cara panas (soklet dan refluks) menggunakan etanol 96%. Keempat jenis ekstrak tersebut diuji aktivitas antibakterinya secara difusi cakram pada konsentrasi 30%, 35%, 40%, 45% dan 50% (b/v). Kontrol positifnya adalah kloramfenikol 30 µg/disk, sedangkan kontrol negatifnya pelarut DMSO. Hasil uji aktivitas antibakteri berupa Diameter Daerah Hambat (DDH) yang dianalisis secara statistik Two Way Anova. Hasil penelitian menunjukkan adanya aktivitas antibakteri ekstrak etanol herba krokot dari berbagai jenis metode ekstraksi terhadap S. typhimurium. Ada perbedaan aktivitas antibakteri ekstrak tersebut yang dihasilkan dari metode refluks dengan metode lainnya (maserasi, perkolasi dan soklet) terhadap S. typhimurium. Kata kunci: Ekstrak etanol herba krokot (Portulaca oleracea L.), antibakteri, Salmonella typhimurium, variasi metode ekstraksi

Actions (login required)

View Item