UJI AKTIVITAS IMUNOMODULATOR KOMBINASI EKSTRAK KAYU MANIS (Cinnamomum verum, sin. C. zeylanicum) DAN EKSTRAK SAMBILOTO (Andrographis Paniculata) TERHADAP ANTIBODI IgA MENCIT BALB/C YANG DIINDUKSI VAKSIN HEPATITIS B

Arif, Mirza Rahmatika (2020) UJI AKTIVITAS IMUNOMODULATOR KOMBINASI EKSTRAK KAYU MANIS (Cinnamomum verum, sin. C. zeylanicum) DAN EKSTRAK SAMBILOTO (Andrographis Paniculata) TERHADAP ANTIBODI IgA MENCIT BALB/C YANG DIINDUKSI VAKSIN HEPATITIS B. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

Text 155010155 Arif Mirza Rahmatika.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Antibodi berperan dalam perlawanan melawan mikroorganisme yang masuk ke dalam tubuh. Untuk meningkatkan antibodi dibutuhkan senyawa bersifat Imunomodulator yang terdapat dalam akar sambiloto dan kayu manis, karena mengandung senyawa sinamaldehid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas imunomodulator kombinasi ekstrak etanol daun daun sambiloto dan kayu manis terhadap antibodi imunoglobulin A pada mencit balb/c yang diinduksi vaksin hepatitis B. Serbuk daun sambiloto dan kayu manis diekstraksi menggunakan metode sokletasi dengan pelarut etanol 96% kemudian dikentalkan dengan rotary evaporator. Perlakuan pada hewan uji dilakukan dengan pemberian oral pada masing-masing ekstrak Sambiloto dan Kayu Manis 150 mg/kgBB serta kombinasi ekstrak Sambiloto dan Kayu Manis 1:1 , 1:2, dan 2:1 yang diamati menggunakan metode ELISA tidak langsung. Data hasil optical density dianalisa menggunakan kruskall wallis pada hari ke-14 dan anova pada hari ke-28. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kombinasi ekstrak sambiloto dan kayu manis dapat meningkatkan antibodi (IgA) dosis 2:1 (150mg/KgBB:300mg/KgBB) pada serum hari ke-14 dan hari ke-28. Sedangkan dosis 1:2 pada hari ke-14. Ekstrak kombinasi Sambiloto dan Kayu Manis memiliki aktivitas Imunomodulator. Kata kunci : IgA, Imunomodulator, Optical Density, ELISA

Actions (login required)

View Item