Wahid Hasyim University | Digital Repository

DISOLUSI ASAM FENOFIBRAT DALAM SISTEM DISPERSI PADAT PERMUKAAN DENGAN CROSPOVIDON

Dwi Novianti, Dwi Novianti (2017) DISOLUSI ASAM FENOFIBRAT DALAM SISTEM DISPERSI PADAT PERMUKAAN DENGAN CROSPOVIDON. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim Semarang.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf.pdf

Download (573kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf.pdf

Download (436kB) | Preview
[img] Text
BAB 2.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (199kB)
[img] Text
BAB 3.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (532kB)
[img] Text
BAB 4.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf.pdf

Download (184kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Asam fenofibrat (AF) adalah antihiperlipidemia yang tidak larut dalam air dan termasuk dalam BCS (Biopharmaceutical Classification System) kelas II, sehingga tingkat disolusinya dalam cairan gastrointestinal menjadi rendah. Disolusi obat yang rendah akan menurunkan ketersediaan hayati. Salah satu upaya untuk meningkatkan disolusi yaitu dengan teknik dispersi padat permukaan (DPP). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembentukan DPP dengan crospovidon (CP) terhadap disolusi dan karakteristik kristal asam fenofibrat. DPP AFCP dibuat menggunakan metode penguapan pelarut dengan perbendingan 1:1, 1:2, dan1:3, sedangkan campuran fisik (CF) AFCP dibuat menggunakan mortir tanpa tekanan dengan perbandingan yang sama. Serbuk DPP dan campuran fisik diuji kandungan zat aktif dan disolusi dalam medium dapar fosfat pH 6,8 dibandingkan dengan AF murni. Hasil uji disolusi diungkapkan dengan Dissolution Efficiency atau DE60 dan dianalisis secara statistik menggunakan Kruskal-Wallis dan Mann-Whitney dengan tingkat kepercayaan 95%. Karakteristik kristal AF dianalisis menggunakan SEM. Hasil kandungan zat aktif AF dalam DPP dan CF memenuhi ketentuan kandungan zat aktif. Disolusi AF meningkat dalam sistem DPP dengan CP 1:2 namun tidak berbeda dengan campuran fisik. Hasil analisis kristal dengan SEM menunjukkan adanya perubahan habit kristal AF setelah proses pembentukan DPP. Kata Kunci : Asam Fenofibrat, Crospovidon, Dispersi Padat Permukaan, SEM

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Program Studi Farmasi
Depositing User: eprints perpustakaan unwahas
Date Deposited: 19 Dec 2017 03:40
Last Modified: 19 Dec 2017 03:40
URI: http://eprints.unwahas.ac.id/id/eprint/876

Actions (login required)

View Item View Item