AKTIVITAS ANTIOKSIDAN SARI BUAH NANAS (Ananas comosus (L.) Merr) DENGAN METODE ABTS (2,2-azinobis 3- etilbenzotiazolin)-6-asam sulfonat) DAN PENETAPAN KADAR VITAMIN C

Halimatus, Syadiah (2020) AKTIVITAS ANTIOKSIDAN SARI BUAH NANAS (Ananas comosus (L.) Merr) DENGAN METODE ABTS (2,2-azinobis 3- etilbenzotiazolin)-6-asam sulfonat) DAN PENETAPAN KADAR VITAMIN C. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

Text 155010122 Halimatus Syadiah.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Nanas (Ananas comosus (L.) Merr) memiliki beberapa senyawa penting yang berperan sebagai antioksidan diantaranya vitamin C. Senyawa antioksidan yaitu senyawa yang dapat menghambat proses oksidasi radikal bebas. Tujuan penelitian ini untuk membuktikan adanya aktivitas antioksidan menggunakan metode ABTS serta mengetahui kadar vitamin C yang terkandung pada sari buah nanas. Nanas yang sudah mencapai masa panen selama 12 bulan di kupas hingga bersih, dan dipotong menjadi bagian kecil-kecil. Daging buah diblender tanpa adanya penambahan air, kemudian disaring dengan kertas saring dan serangkaian alat buchner untuk mendapatkan sari buah nanas. Pengukuran aktivitas antioksidan dilakukan dengan mengukur nilai absorbansi ABTS radikal bebas sebagai blangko dan absorbansi sampel sari buah nanas menggunakan spektrofotometri UV-Vis untuk memperoleh nilai IC50. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sari buah nanas memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 sebesar 46,70 µg/mL sedangkan pembanding vitamin C memiliki nilai IC50 sebesar 3,85 µg/mL, sehingga dapat dikatakan bahwa aktivitas antioksidan sari buah nanas sangat kuat. Sari buah nanas mengandung vitamin C dan memiliki kadar vitamin C sebesar 0,851 mg/g sampel. Kata Kunci : ABTS, Antioksidan, Sari buah Nanas (Ananas comosus (L.) Merr), Vitamin C.

Actions (login required)

View Item