Wahid Hasyim University | Digital Repository

UPAYA POLRI DALAM MENGUNGKAP KASUS PENCURIAN SEPEDA MOTOR (Studi Di Unit Resmob Polrestabes Semarang)

DANANG SETIAJI, DANANG SETIAJI (2017) UPAYA POLRI DALAM MENGUNGKAP KASUS PENCURIAN SEPEDA MOTOR (Studi Di Unit Resmob Polrestabes Semarang). Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim Semarang.

[img]
Preview
Text
cover.pdf

Download (356kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (146kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (344kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (167kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (106kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (23kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (85kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini berjudul “Upaya Polri Dalam Mengungkap Kasus Pencurian Sepeda Motor” (Studi di Unit Resmob Polrestabes Semarang) Latar belakang penelitian ini adalah seiring dengan maraknya pencurian sepeda motor, Oleh karena ini kasus pencurian sepeda motor ini merupakan kasus pencurian yang perlu perhatian khusus oleh pihak Kepolisian khususnya Polrestabes Semarang. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tindakan Polri untuk melakukan penyelidikan dan peny idikan dalam perkara pencurian sepeda motor dan Hal-hal khusus apa yang dilakukan oleh Polri dalam menangani perkara pencurian sepeda motor dibandingkan dengan perkara pencurian yang lain. Dalam metode penelitian ini berisi tentang penggambaran (deskr ipsi ) yan g l ebih memper inci ob yek d an masal ah p en elitian ya ng dilak ukan. Hasil dari penelitian ini antara lain bahwa jumlah pencurian sepeda motor di wilayah hukum Kota Semarang dalam lima tahun terakhir berkisaran pada angka 500 s/d 700 kejadian tiap tahunya dan hanya sekitar 13 % s/d 17 % yang dapat diungkap oleh Sat Reskrim Polrestabes Semarang. Proses penyidikan kasus pencurian sepeda motor dilakukan dalam beberapa tahap, yaitu antara lain : penyelidikan reserse, penindakan, pemeriksaan tersangka dan saksi, penyelesaian dan penyerahan berkas perkara serta penyerahan tersangka dan barang bukti. Berdasarkan wawancara penulis dengan penyidik bahwa pencurian sepeda motor yang terjadi di wilayah hokum Polrestabes Semarang selama ini dilaporkan yaitu menggunakan modus operandi kunci palsu. Selain itu hal-hal khusus yang dilakukan Polri untuk menangani perkara pencurian sepeda motor yaitu antara lain dengan membentuk Tim khusus yang diberi nama Tim Elang dengan tujuan untuk menanggulangi Curat, Curas dan Curanmor kemudian dengan beberapa usaha peningkatan kualitas penyidik polri yaitu antara lain ; pelaksanaan pendidikan kejurusan bagi penyidik polri baik tingkat daerah dan tingkat nasional serta memberikan penyuluhan hukum kepada masyarakat serta memperluas jaringan di masyarakat untuk mempersempit ruang gerak pelaku curanmor. Saran yang dapat dikemukakan adalah perlu adanya partisipasi dari masyarakat dalam mengungkap kasus pencurian sepeda motor yang terjadi di wilayah hukum Polrestabes Semarang, selain itu melaksanakan penyuluhan dan seminar-seminar tentang hukum sangat diperlukan bagi penanggulangan terjadinya tindak pidana pencurian sepeda motor di wilayah Polrestabes Semarang. Kata kunci : Penyelidikan, Penyidikan, penindakan, dan pemeriksaan tersangka.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Hukum
Depositing User: eprints perpustakaan unwahas
Date Deposited: 09 Jun 2017 02:56
Last Modified: 09 Jun 2017 02:56
URI: http://eprints.unwahas.ac.id/id/eprint/794

Actions (login required)

View Item View Item