WAHYU CAHYA PUTRA, WAHYU CAHYA PUTRA (2017) PERILAKU PEMILIH DALAM PEMILIHAN WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA (PILWALKOT) KOTA SEMARANG TAHUN 2015 (Studi Perilaku Pemilih Warga Kelurahan Bendan Duwur Kecamatan Gajah Mungkur Kota Semarang). Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim Semarang.
|
Text
COVER.pdf Download (252kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (466kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (369kB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB) |
||
|
Text
BAB IV.pdf Download (315kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (274kB) | Preview |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (803kB) | Preview |
Abstract
Suatu perhelatan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwalkot) akan menjadi berkualitas apabila didukung oleh perilaku dan partisipasi pemilihnya. Sebab, keikutsertaan masyarakat dalam pemilihan umum merupakan bagian dari simbol tegaknya demokrasi di tanah air. Mencermati fenomena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penyelidikan tentang Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwalkot) Semarang Tahun 2015 dengan rumusan masalah: (1) Bagaimana perilaku pemilih masyarakat Kelurahan Bendan Duwur Kecamatan Gajahmungkur dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwalkot) Semarang Tahun 2015? (2) Faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku pemilih masyarakat Kelurahan Bendan Duwur Kecamatan Gajahmungkur dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwalkot) Semarang tahun 2015? Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan lapangan (studi lapangan/ field research) sehingga menghasilkan data yang kompleks. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis datanya dilakukan dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan. Pertama; perilaku masyarakat dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwalkot) Semarang Tahun 2015 tergolong “cukup baik”. Hal ini terbukti dari keseluruhan warga yang menggunakan hak pilih berjumlah 1.804 jiwa dari total 2.529 jiwa. Sebanyak 727 warga tidak menggunakan hak pilihnya, sedangkan 85 surat suara ditemukan rusak atau “tidak sah”. Tingkat partisipasi politik masyarakat Kelurahan Bendan Duwur Gajah Mungkur Kota Semarang dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwalkot) Semarang 2015 tergolong cukup tinggi, yakni mencapai 71,33%. Kedua, faktor yang mempengaruhi perilaku pemilih masyarakat Kelurahan Bendan Duwur Kecamatan Gajahmungkur dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Wali-kota (Pilwalkot) Semarang Tahun 2015 antara lain: (1) faktor memiliki atas dasar keyakinan yang sama, agama, budaya dan etnis, dengan harapan terwujudnya pemimpin yang memiliki hubungan emosional yang sama dalam hal keyakinan, agama, etnis dan budaya; (2) faktor mendapatkan imbalan, hadiah, uang, sembako, dan lain-lain. (3) faktor tertarik dengan nilai-nilai, ideologi serta visi dan misi pasangan calon atau kandidat dan parpol yang pengusung. (4) faktor figur pasangan calon yang menurut masyarakat memiliki kapabilitas sebagai pemimpin. Kata Kunci: Perilaku Pemilih, Partisipasi Politik, Masyarakat, Pilwalkot
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JC Political theory |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sospol > Program Studi Ilmu Politik |
Depositing User: | eprints perpustakaan unwahas |
Date Deposited: | 07 Jun 2017 03:29 |
Last Modified: | 07 Jun 2017 03:29 |
URI: | http://eprints.unwahas.ac.id/id/eprint/788 |
Actions (login required)
View Item |