Wahid Hasyim University | Digital Repository

PROSES DEMOKRASI PEMILIHAN KEPALA DESA BRUMBUNG KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK TAHUN 2016

MARDHIYAH, MARDHIYAH (2017) PROSES DEMOKRASI PEMILIHAN KEPALA DESA BRUMBUNG KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK TAHUN 2016. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim Semarang.

[img]
Preview
Text
COVER pdf.pdf

Download (840kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I pdf.pdf

Download (162kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II pdf.pdf

Download (678kB) | Preview
[img] Text
BAB III pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (347kB)
[img]
Preview
Text
BAB IV pdf.pdf

Download (88kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA pdf.pdf

Download (30kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN pdf.pdf

Download (7MB) | Preview

Abstract

Pemilihan kepala desa dijadikan sebuah pesta rakyat desa untuk menyalurkan haknya, untuk menyalurkan aspirasinya dengan cara memilih calon kepala desa sesuai dengan hati nuraninya masing-masing. Di Kabupaten Demak, pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) gelombang pertama digelar serentak pada tanggal 9 Oktober 2016. Dengan digelarnya pilkades secara serentak ini di 183 desa, termasuk Desa Brumbung. Kajian terhadap proses demokrasi dalam pemilihan kepala desa di berbagai daerah pedesaan selama ini memang selalu menarik untuk dicermati. Hal ini dikarenakan pemilihan kepala desa merupakan bentuk dari demokrasi asli yang ada di dalam pemerintahan Indonesia. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses demokrasi yang terjadi dalam pemilihan kepala desa di Desa Brumbung Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak pada tahun 2016. Adapun, tipe penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis deskriptif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tiga metode: (1) Observasi; (2) Studi pustaka; (3) Interview. Dari hasil penelitian yang telah peneliti laksanakan menunjukkan bahwa proses Pemilihan Kepala Desa Brumbung tahun 2016 telah berjalan dengan demokratis dengan indikator sebagai berikut: (1). Adanya hak pilih yang telah digunakan. Dari jumlah warga yang mempunyai hak pilih yaitu sebanyak 3.658 orang terlihat bahwa sebanyak 2.915 orang (79,69 %) telah menggunakan hak pilihnya. Hanya 743 orang (20, 31 %) yang tidak menggunakan hak pilihnya. (2). Adanya kesetaraan bobot suara. (3). Tersedianya pilihan kandidat (Calon Kepala Desa) dari berbagai latar belakang. Ada tiga Calon Kepala Desa, di antaranya: Kusnadi, Akhib Musadad, dan Rochmad Muid. Mereka berasal dari berbagai latar belakang yang berbeda-beda. (4). Adanya kebebasan bagi rakyat untuk mencalonkan figur-figur tertentu yang dipandang mampu mewujudkan kesejahteraan dan keadilan. (5). Persamaan hak kampanye. Semua calon kepala desa diberi persamaan hak atau kesempatan yang sama untuk melakukan kampanye. (6). Adanya kebebasan dalam memberikan suara. Pemilih dapat menentukan pilihannya secara bebas dalam memilih Kepala Desa sesuai dengan hati nurani dan pertimbangannya masing-masing. (7). Adanya kejujuran dalam penghitungan suara. (8). Proses pemilihan Kepala Desa Brumbung 2016 telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Kata Kunci: demokrasi, pemilu, pemilihan kepala desa Brumbung.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: J Political Science > JC Political theory
Divisions: Fakultas Ilmu Sospol > Program Studi Ilmu Politik
Depositing User: eprints perpustakaan unwahas
Date Deposited: 07 Jun 2017 03:13
Last Modified: 07 Jun 2017 03:13
URI: http://eprints.unwahas.ac.id/id/eprint/785

Actions (login required)

View Item View Item