Wahid Hasyim University | Digital Repository

PENGARUH VARIASI KONSENTRASI KARBOMER PADA SEDIAAN GEL EKSTRAK ETANOL DAUN TEMBELEKAN (Lantana camara L.) TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK DAN EFEKTIVITAS PENYEMBUH LUKA BAKAR

Siti Mutmainah, Siti Mutmainah (2017) PENGARUH VARIASI KONSENTRASI KARBOMER PADA SEDIAAN GEL EKSTRAK ETANOL DAUN TEMBELEKAN (Lantana camara L.) TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK DAN EFEKTIVITAS PENYEMBUH LUKA BAKAR. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim Semarang.

[img]
Preview
Text
cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (316kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (310kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (451kB)
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (14kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (88kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Ekstrak etanol daun tembelekan (Lantana camara L.) telah terbukti memiliki aktivitas penyembuhan luka bakar. Sediaan gel cocok untuk formula penyembuh luka bakar, gel menggunakan karbomer sebagai gelling agent. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik fisik gel ekstrak etanol daun tembelekan (GEEDT) dengan variasi konsentrasi basis karbomer serta menguji efektivitas penyembuhan luka bakar terhadap kelinci. Penelitian ini bersifat eksperimental dengan Post test only control group. Metode ekstraksi yang digunakan adalah maserasi. Ekstrak diformulasi menjadi sediaan gel. Gel dibuat dengan variasi karbomer yaitu 0,5%; 1,0%; 1,5%; 2,0%; 2,5%. Uji karakteristik fisik GEEDT meliputi daya sebar, daya lekat, viskositas dan pH. Uji organoleptis dan homogenitas diamati secara deskriptif; sedangkan uji daya sebar, daya lekat, viskositas dan pH dianalisis menggunakan regresi linier. Uji efektivitas dilakukan menggunakan 21 ekor kelinci yang dibagi 7 kelompok perlakuan. Kelompok I, II, III, IV, V diberi GEEDT (0,5%;1,0%;1,5%;2,0%; dan 2,5%), kelompok VI diberi bioplacenton (kontrol positif) dan kelompok VII diberi basis gel (kontrol negatif). Uji efektivitas penyembuh luka bakar dilakukan dengan menganalisa diameter luka bakar pada hari ke- 0, 2, 5, 7, 14 dan 21 menggunakan uji Kruskal-Wallis dilanjutkan uji Mann-Whitney dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi karbomer menaikkan viskositas dan daya lekat, menurunkan daya sebar dan pH. Variasi konsentrasi karbomer tidak berpengaruh terhadap efektivitas penyembuhan luka bakar. GEEDT dengan bioplacenton tidak ada perbedaan terhadap efektivitas penyembuh luka bakar

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Program Studi Farmasi
Depositing User: eprints perpustakaan unwahas
Date Deposited: 02 Jun 2017 03:16
Last Modified: 02 Jun 2017 03:16
URI: http://eprints.unwahas.ac.id/id/eprint/763

Actions (login required)

View Item View Item