PENGARUH TEMPERATUR BAHAN TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN PADA PROSES SEMI SOLID CASTING PADUAN ALUMINIUM DAUR ULANG

Muhammad Chambali, Chambali (2012) PENGARUH TEMPERATUR BAHAN TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN PADA PROSES SEMI SOLID CASTING PADUAN ALUMINIUM DAUR ULANG. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

	Text cover.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB)
	Text bab 1-daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Pengecoran merupakan salah satu bagian dari proses produksi, dimana bahan dalam kondisi cair dituang atau dicetak dengan tekanan dalam sebuah rongga cetakan dengan bentuk tertentu dan dibiarkan sampai berubah menjadi padat atau membeku. Pengecoran logam kental atau semi solid casting merupakan bagian dari pengecoran bertekanan, dimana logam ditekan kedalam cetakan dalam kondisi hampir membeku. Banyak industri pengecoran alumunium terutama industri kecil menengah dalam pembuatan produk atau komponen menggunakan material daur ulang dengan metode pengecoran tuang, sehingga akan berpengaruh terhadap penurunan sifat materialnya. Dengan metode semi solid diharapkan mampu meningkatkan sifat fisis dan mekanisnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil struktur mikro dan kekerasan dengan melakukan variasi temperatur tuang 200 oC, 250 oC,dan 300 oC pada proses semi solid casting. Hasil pengamatan struktur mikro menunjukkan pada variasi temperatur 200 oC cacat porositasnya lebih sedikit dan struktur silikonnya lebih rapat dibandingkan variasi temperatur 250 oC dan 300 oC. Kekerasan menunjukkan bahwa kekerasan pada spesimen pada variasi temperatur 200 oC mempunyai kekerasan paling tinggi yaitu 91,2 BHN Kata Kunci : Pengecoran semi solid, Aluminium daur ulang, Struktur mikro, Kekerasan

Actions (login required)

View Item