PRARANCANGAN PABRIK ETIL ASETAT PROSES ESTERIFIKASI DENGAN KATALIS ASAM SULFAT KAPASITAS 30.000 TON/TAHUN

NUR ANIQ, NUR ANIQ and AHMAD TAUFIKUL HIDAYAT, AHMAD TAUFIKUL HIDAYAT (2015) PRARANCANGAN PABRIK ETIL ASETAT PROSES ESTERIFIKASI DENGAN KATALIS ASAM SULFAT KAPASITAS 30.000 TON/TAHUN. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

Text Cover.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB)

Abstract

Pendirian pabrik etil asetat di indonesia dilatar belakangi oleh kebutuhan impor di indonesia akan kebutuhan etil asetat yang semakin meningkat dari tahun 2007-2011. Pabrik etil asetat ini dirancang dengan kapasitas 30.000 ton/tahun untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan ekspor. Pabrik ini akan didirikan di Karanganyar Jawa Tengah dengan luas tanah diperlukan 16.750 m2 dan jumlah tenaga kerja yang akan diserap sebanyak 197 orang . Bentuk Perusahaan Perseroan Terbatas ( PT ) yang berbentuk badan hukum. Pembuatan etil asetat ini dilakukan dengan proses esterifikasi pada suhu 1000 C, tekanan 2,2 atm, dengan bahan baku utama yang digunakan etanol dan asam asetat dengan katalis asam sulfat. Bahan baku etanol, asam asetat dan asam sulfat yang dibutuhkan berturut – turut adalah 20284,458 ton/tahun,19618,093 ton/tahun, dan 399,025 ton/tahun,. Kebutuhan etanol dan asam asetatdisuplai dari PT. Indo AcidatamaChemical Indutry Tbk Solo, katalis asam sulfat diperolah dari PT Petrokimia Gresik. Proses produksi etil asetat ini terdiri dari 3 tahap yaitu tahap penyimpanan bahan baku, tahap reaksi pembentukan etil asetat dan tahap pemisahan serta pemurnian produk. Adapun unit utilitas pabrik ini terdiri dari unit penyediaan air, dengan kebutuhan air sebanyak 4.881,908 m3/hari, unit penyediaan steam sebanyak 9.856,068 kg/jam, penyediaan bahan bakar berupa solar sebanyak 33,7587 ft3/jam.. Kebutuhan listrik pabrik etil asetat sebesar 231,6289 KW diperoleh dari PLN dan sebuah generator cadangan berkekuatan 500 KW. Modal ( Capital Invesment ) yang dibutuhkan untuk mendirikan pabrik ini adalah Rp. 460.714.937.500,-. Dengan keuntungan sebelum pajak yang diperoleh sebesar Rp.41.269.062.500,- Dan keuntungan sesudah pajak yang diperoleh sebesar Rp .28.887.587.500,-. Pay out time pabrik ini sebelum pajak selama 3,05 tahun, sesudah pajak selama 3,85 tahun. Sedangkan BEP nya sebesar 40,86 % dan SDP nya sebesar 14,96 %. Berdasarkan hasil analisa kelayakan pabrik, maka pabrik etil asetat dengan kapasitas 30.000 ton/tahun layak didirikan.

Actions (login required)

View Item