Wahid Hasyim University | Digital Repository

PENGUKURAN POTENSI KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN DENGAN MODEL ALTMAN (Z-SCORE) (STUDI PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2014)

Herika Widyastuti, Herika (2016) PENGUKURAN POTENSI KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN DENGAN MODEL ALTMAN (Z-SCORE) (STUDI PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2014). Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

[img] Text
JUDUL, dll (Herika Widyastuti_121020288).pdf
Restricted to Registered users only

Download (863kB)
[img] Text
BAB I (Herika Widyastuti_121020288).pdf
Restricted to Registered users only

Download (106kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi kebangkrutan pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012 -2014 dengan menggunakan Model Altman (Z-Score). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 32 perusahaan pertambangan. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan pertambangan yang dipublikasikan di situs resmi Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id). Teknik analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan model prediksi kebangkrutan Model Altman (Z-Score) dengan rumus Z = 1,2X1 + 1,4X2 + 3,3X3 + 0,6X4 + 1,0X5. Rasio-rasio dalam Model Altman yang digunakan untuk menghitung nilai Z-Score perusahaan pertambangan, yaitu : (X1) Working Capital to Total Assets, (X2) Retained Earnings to Total Assets, (X3) Earnings Before Interest and Taxes (EBIT) to Total Assets, (X4) Market Value of Equity to Book Value of Total Liabilities, (X5) Sales to Total Assets. Dengan kriteria penilaian Z-Score > 2,99 dikategorikan sebagai perusahaan yang sehat, 1,81 < Z-Score < 2,99 dikategorikan berada di daerah rawan dan Z-Score < 1,81 dikategorikan sebagai perusahaan yang mengalami kesulitan keuangan dan beresiko mengalami kebangkrutan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi keuangan perusahaan pertambangan mengalami penurunan dan semakin buruk selama periode penelitian. Pada tahun 2012, sebanyak 53,125% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang sehat, 18,75% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang rawan dan 28,125% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang bangkrut. Pada tahun 2013, sebanyak 43,75% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang sehat, 21,875% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang rawan dan 34,375% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang bangkrut. Pada tahun 2014, sebanyak 40,625% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang sehat, 12,5% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang rawan dan 46,875% perusahaan masuk dalam kategori perusahaan yang bangkrut. Kata kunci : Altman (Z-Score), Prediksi Kebangkrutan, Pertambangan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Ekonomi > Program Studi Akuntassi
Depositing User: eprints perpustakaan unwahas
Date Deposited: 01 Oct 2016 05:01
Last Modified: 01 Oct 2016 05:01
URI: http://eprints.unwahas.ac.id/id/eprint/413

Actions (login required)

View Item View Item