AKTIVITAS ANTIACNE FRAKSI n-HEKSAN EKSTRAK ETANOL HERBA ALFALFA (Medicago sativa L.) PADA KELINCI

Kharista, Khasanyzulaikhah and Risha, Fillah Fithria (2020) AKTIVITAS ANTIACNE FRAKSI n-HEKSAN EKSTRAK ETANOL HERBA ALFALFA (Medicago sativa L.) PADA KELINCI. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

Preview

Text Kharista Khasanyzulaikhah_165010040_Farmasi_Ilmu Farmasi.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Jerawat disebabkan oleh berbagai faktor salah satunya infeksi bakteri P. acnes yang diduga dapat dikendalikan dengan senyawa aktif dalam tanaman, salah satunya flavonoid dalam herba alfalfa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antiacne fraksi n-heksan ektrak etanol herba alfalfa (Medicago sativa L.) (FNHA) pada punggung kelinci serta menetapkan kadar flavonoid totalnya. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan pre and post test control group design. Herba alfalfa dimaserasi dengan pelarut etanol 70% dan difraksi menggunakan pelarut n-heksan. Punggung kelinci masing-masing dicukur pada 5 area yang berbeda sebesar (3x3) cm2/area. Kulit punggung kelinci diinduksikan 0,2 mL suspensi bakteri P. acnes (3x109 CFU/mL) secara intradermal. Setelah terbentuk jerawat (24 jam), area tersebut diberi perlakuan K1 (klindamisin 2%), K2 (DMSO 100%), K3 (FNHA 20%), K4 (FNHA 25%), K5 (FNHA 30%). Penurunan diameter eritema pada hari ke-9 dianalisis menggunakan Anova satu jalan, dilanjutkan dengan Post Hoc Tukey dengan taraf kepercayaan 95%. Kadar flavonoid total FNHA diuji dengan metode kolorimetri menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada λ 429,5 nm. Hasil penelitian menunjukan bahwa FNHA 20%, 25%, dan 30% terbukti mempunyai aktivitas antiacne dengan persentase masing-masing 67,01%; 77,84%; dan 85,84%. Kadar flavonoid total pada FNHA sebesar 6,0906 mgQE/gram. Kata kunci: Fraksi n-heksan, Herba Alfalfa, Flavonoid, Propionibacterium acnes, Antiacne.

Actions (login required)

View Item