AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT EKSTRAK ETANOL BIJI DURIAN ( Durio zibethinus Murr) MENGGUNAKAN METODE ABTS DAN PENETAPAN KADAR FLAVONOID TOTAL

Ayu, Futuhatul Mutiah (2020) AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT EKSTRAK ETANOL BIJI DURIAN ( Durio zibethinus Murr) MENGGUNAKAN METODE ABTS DAN PENETAPAN KADAR FLAVONOID TOTAL. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

Text 155010144 Ayu Futuhatul.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Radikal bebas yang berlebihan dalam tubuh dapat memicu munculnya penyakit degeneratif seperti kanker, rematik dan liver. Reaktivitas radikal bebas dapat diredam oleh senyawa antioksidan. Biji durian merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki aktivitas antioksidan. Biji durian mengandung senyawa alkaloid, triterpenoid, fenolik dan flavonoid yang memiliki aktivitas antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas antioksidan fraksi etil asetat ekstrak etanol biji durian (FEAEEBD) menggunakan metode ABTS dan menetapkan kadar flavonoid total menggunakan metode kolorimetri. Pembuatan ekstrak etanol biji durian dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70%, selanjutnya ekstrak etanol biji buah durian dilakukan fraksinasi bertingkat menggunakan pelarut n-heksan, etil asetat dan air. FEAEEBD di uji aktivitas antioksidan dengan menggunakan metode ABTS dengan pembanding vitamin C pada panjang gelombang 744,60 nm dan penetapan kadar flavonoid total menggunakan metode kolorimetri dengan pereaksi AlCl3 dengan pembanding quersetin. Hasil penelitan FEAEEBD memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat dengan nilai EC50 sebesar 44,73 µg/mL, sedangkan nilai EC50 vitamin C sebesar 7,93 µg/mL. FEAEEBD mengandung kadar flavonoid total sebesar 61,80 mg/gram. Kata kunci : Biji durian (Durio zibethinus Murr) , ABTS, Antioksidan, Flavonoid total.

Actions (login required)

View Item