ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PEMBIAYAAN QARDHUL HASAN DI KSPPS BMT BISMILLAH SUKOREJO KENDAL

JEMI, ARIAWATI (2018) ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PEMBIAYAAN QARDHUL HASAN DI KSPPS BMT BISMILLAH SUKOREJO KENDAL. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (326kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (676kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (400kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (253kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (259kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Secara umum kegiatan utama BMT adalah sebagai mediator yang menjembatani kepentingan anggota dan calon anggota, yaitu melakukan penghimpunan dana dari anggota melalui tabungan dan simpanan dengan prinsip wadiah dan prinsip mudharabah. Kemudian dana tersebut disalurkan kepada anggota dan calon anggota yang membutuhkan melalui fasilitas pembiayaan. Dalam fasilitas pembiayaan ini dapat dilakukan dengan prinsip jual beli berupa akad murabahah, salam, istishna. Selain itu pembiayaan dapat dilakukan dengan prinsip bagi hasil dengan akad mudharabah, musyarakah,serta pembiayaan ijarah, dan qardhul hasan. BMT Bismillah bentuk nyata merupakan lembaga keuangan syari’ah yang menggunakan salah satu pembiayaan yaitu Qardhul Hasan. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan metode penelitian kualitatif, menggunakan sumber data berupa data primer dan data sekunder. Tehnik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi.Tujuan dilakukan penelitian untuk mengetahui praktik pembiayaan qardhul hasan pada KSPPS BMT Bismillah Sukorejo Kendal. Hasil penelitian yang telah dilakukan di BMT Bismillah Sukorejo Kendal, pembiayaan dengan akad Qardhul Hasan di BMT Bismillah sudah sesuai dengan tuntunan yang diberikan melalui fatwa Dewan Syariah Nasional dan sejalan dengan pengertian Qardhul Hasan itu sendiri. Dimana pembiayaan yang dilakukan bertujuan untuk menyejahterakan dan mengangkat perekonomian nasabah yang kurang mampu menjadi nasabah yang bisa menyalurkan sebagian hartanya untuk zakat, infak dan sedekah yang didasari akad ta’awun yaitu saling tolong-menolong. Sedangkan bentuk penyalurannya bersifat produktif dan konsumtif. Secara umum pelaksanaan pengelolaan qardhul hasan di BMT Bismillah Sukorejo Kendal berjalan menuju ekonomi yang ada dalam syariat agama islam. Analisis hukum islam terhadap praktik pembiayaan qardhul hasan pada KSPPS BMT Bismillah Sukorejo Kendal telah memenuhi rukun dan syarat sahnya akad dalam Islam yaitu dengan adanya Muqridh (pihak yang memberi pinjaman). Muqtaridh (pihak yang menerima pinjaman), Ma’qud alaih (pinjaman yang dipinjamkan oleh pemilik uang atau barang kepada pihak yang menerima pinjaman) serta Sighat atau Ijab dan Qabul (melakukan kesepakatan yang terjalin diantara mereka).

Actions (login required)

View Item