ANALISIS FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NO. 27/DSN-MUI/III/2002 TENTANG AL IJARAH AL MUNTAHIYA BI AL TAMLIK

Ahmad, Kholidin (2018) ANALISIS FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NO. 27/DSN-MUI/III/2002 TENTANG AL IJARAH AL MUNTAHIYA BI AL TAMLIK. Skripsi thesis, Universitas Wahid Hasyim.

Preview	Text HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (358kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (444kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (451kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (114kB) | Preview
Preview	Text daftar pustaka.pdf Download (171kB) | Preview

Abstract

Majelis Ulama Indonesia adalah satu-satunya lembaga non pemerintah yang mempunyai otoritas mengeluarkan fatwa yang dijadikan landasan dikeluarkannya peraturan pemerintah baik yang bersifat muamalah ataupun ibadah. MUI mempunyai komisi fatwa yaitu Dewan Syariah Nasional yang bertugas untuk mengontrol dan mengawasi kegiatan yang berlangsung di masyarakat, khususnya di lingkungan masyarakat muslim. Dengan adanya DSNMUI tersebut mampu membantu lembaga yang terkait dengan perekonomian dalam menentukan regulasi yang berlaku di dalam masyarakat. Seperti halnya peran MUI dalam menjawab pertanyaan dari Dewan Standar Akuntansi Keuangan mengenai kesyariahan akad al-ijarah al-muntahiya bi al-tamlik. Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah (1) landasan hukum mengenai ijarah, dan (2) penetapan hukum yang digunakan Majelis Ulama Indonesia dalam menetapkan keputusan fatwa No. 27/DSN-MUI/III/2002 tentang al- ijarah almuntahiyah bi al-tamlik. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah studi pustaka atau library research, yaitu penelitian tentang apa dan bagaimana fatwa MUI mengenai al- ijarah al-muntahiyah bi al-tamlik Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa (1) landasan hukum akad ijarah yang dipakai oleh Majelis Ulama Indonesia adalah Al-Qur‟an, As-Sunnah, ijma‟ dan qiyas dengan dengan beberapa pedoman dan prosedur yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia seperti sifat proaktif, responsif, dan antisipatif. (2) akad ijarah sudah sesuai dengan hukum yang ditetapkan oleh syariat dan telah mencapai kesepakatan jumhur ulama. Analisis fatwa Majelis Ulama Indonesia mengenai akad al- ijarah al-muntahiyah bi al-tamlik sudah sesuai dengan maksud dan tujuan maqashid syariah yaitu menjaga harta benda dari mafsadat dan mencapai kemaslahatan.

Actions (login required)

View Item